Konseling Multikultural
Pembaca diajak untuk menelusuri sejarah dan perkembangan multikulturalisme di Barat maupun Timur, termasuk pemikiran para tokoh pluralisme dunia yang membentuk kerangka teori multikultural modern. Pembahasan mengenai Indonesia disajikan secara historis, mulai dari masa Nusantara yang kaya ragam budaya, masa kolonial yang membawa dinamika sosial baru, hingga masa kemerdekaan yang meneguhkan bangsa Indonesia sebagai masyarakat majemuk. Kajian budaya dijelaskan secara padat—meliputi hakikat budaya, unsur-unsurnya, peran budaya sebagai pembentuk identitas kolektif, dasar norma sosial, dan pewarisan nilai antar generasi—sehingga pembaca memahami bahwa sensitivitas budaya merupakan kompetensi fundamental dalam pendidikan dan konseling.
Buku ini mengulas konsep, urgensi, serta penerapan bimbingan dan konseling multikultural dalam setting klasikal dan kelompok, termasuk penyusunan materi layanan yang adaptif terhadap keberagaman peserta didik. Komunikasi dalam pemilihan karir turut menjadi fokus penting, mengingat keputusan karir sangat dipengaruhi nilai budaya, ekspektasi keluarga, dan lingkungan sosial. Aspek profesionalisme konselor dijelaskan melalui pemaparan kompetensi inti, peran, dan strategi pengembangan profesional untuk bekerja secara efektif dalam masyarakat beragam, disertai pembahasan mengenai problematika yang sering muncul seperti bias budaya, hambatan komunikasi, dan kesenjangan persepsi. Dengan penyajian yang ringkas, sistematis, dan tetap mengedepankan kekuatan akademik, Konseling Multikultural menjadi panduan penting bagi siapa pun yang ingin membangun layanan pendidikan dan konseling yang inklusif, adil, dan relevan dengan dinamika masyarakat kontemporer yang terus berkembang.
Judul: Konseling MultikulturalPenulis: Ahsana Nadiya, Debyta Ayu Marchelina, Julia Safina Najah, Ulung Titah Suharta, Elfi MuawanahEditor: Khabibur RohmanDimensi: 14 x 21 cmTebal: vi + 88 hlmISBN:Format: PDF